Prajogo Pangestu

Prajogo Pangestu adalah pengusaha dan filantropis Indonesia yang dikenal sebagai pendiri dan Presiden Komisaris PT Barito Pacific Tbk, grup industri dan energi yang ekspansi strategisnya ke energi terbarukan telah membantu menggerakkan negara menuju energi yang lebih bersih.

Sepanjang kariernya, ia memadukan pertumbuhan korporat dengan pemberian yang terlembagakan. Bersama istrinya, Harlina Tjandinegara, ia mendirikan Yayasan Bakti Barito pada tahun 2011 untuk mendukung program jangka panjang dalam empat pilarnya: Pendidikan, Lingkungan, Ekonomi, dan Sosial. Yayasan dan filantropi korporat terkait mendukung bantuan bencana, pengembangan masyarakat, dan kemitraan jangka panjang dengan organisasi lokal; antara tahun 2020 dan 2024, total pemberian grup mencapai sekitar Rp 270 miliar.

Pemerintah Indonesia secara resmi mengakui kontribusinya pada tahun 2019, ketika Presiden Joko Widodo menganugerahinya Bintang Jasa Utama, penghargaan negara untuk jasa-jasa signifikan kepada bangsa.

Prajogo memulai di perdagangan kayu pada tahun 1970-an dan membangun pijakan tersebut menjadi Barito Pacific Group, yang mencakup Barito Pacific, Barito Renewables (termasuk Star Energy Geothermal dan Barito Wind Energy), Chandra Asri Group, Griya Idola, Petrindo Jaya Kreasi, dan Petrosea. Di bawah kepemimpinannya, perusahaan telah berkembang melampaui kayu ke bidang energi dan petrokimia, menjadi salah satu grup industri terkemuka di Indonesia.

Lahir pada tahun 1944 di Bengkayang, Kalimantan Barat, Pangestu pindah ke Jakarta sebagai pemuda dan membangun bisnisnya melalui kerja keras selama puluhan tahun. Ia tetap menjadi figur aktif dalam tata kelola korporat maupun kepemimpinan filantropi, menyeimbangkan tanggung jawab dewan dengan program-program yayasan.